Monday, August 22, 2011

"Kungfu Panda 2", Siapakah Po?


Sosok Panda gemuk jago kungfu yang menggemaskan hadir kembali dalam versi sekuel.  Po (Jack Black) si Dragon Warrior kini makin menunjukkan kehebatannya sebagai ahli kungfu.  Bahkan, Shifu (Dustin Hoffman sang master, pun memujinya. Tapi, dibalik semua itu, Po merasakan ada sesuatu yang hilang dalam hidupnya.  Kelebatan-kelebatan memori, membuatnya bertanya-tanya akan masa lalu nya.  Siapakah dirinya? Siapa keluarganya?

(source: internet)

(source: internet)

Po pun bertanya pada ayahnya si angsa, Mr. Ping (James Hong), tentang asal usulnya.  Mr Ping hanya bisa mengungkapkan bahwa Po ditemukan begitu saja dalam kotak kubis, dan akhirnya mengadopsinya.  Po dibantu kelima sahabatnya, Tigress (Angelina Jolie), Monkey (Jackie Chan), Mantis (Seth Rogen), Viper ( Lucy Liu ), dan Crane ( David Cross), mencoba mencari tahu.  Mereka pun melakukan perjalanan di China.  Petunjuk mengarah pada sosok merak jahat bernama Shen (Gary Oldman).  Rahasia masa lalu Po ternyata terkait dengan Shen.  Apa hubungannya? Apa misteri dibalik kisah mereka? ---

Monday, August 15, 2011

"Friendship", Kekuatan Persahabatan

    Satu daya tarik awal film ini adalah faktor pemerannya, Mario Maurer yang sukses memerankan tokoh Shone dalam "Crazy Little Thing Called Love", dan Apinya Sakuljaroensuk si pemeran cewek genit dalam empat kisah cinta "Love Julinsee".  Film produksi tahun 2008 karya Sutradara Chatchai Naksuriya ini memberi kesan tersendiri.  Selain faktor pemeran, aspek cerita juga terbilang berbeda dan memberi arti lebih dari sekedar kisah film.  Kisah yang mengajarkan arti persahabatan, kekuatan, dan kesabaran menjalani hidup.
    (source: internet)

    Diceritakan, Mituna (Apinya Sakuljaroensuk) menjadi murid baru di sekolah tempat Singha (Mario Maurer).  Sifat pendiam Mituna mengundang ejekan dari Singha dan teman-temannya.  Tetapi, lama kelamaan Singha pun jatuh hati pada Mituna.

    (source: internet)

    Mituna yang pendiam dan tidak banyak bicara menjadikannya begitu misterius.  Jarang bergaul dengan teman-temannya dan selalu menghindar dari keramaian.  Singha yang penasaran pun mencari tahu... Misteri kisah pun berlanjut sampai Singha beranjak dewasa (diperankan Jettrin Wattanasin).  Ada apa sebenarnya? ---


    Sunday, August 7, 2011

    "Transformers 3: Dark of The Moon", The Mistery of Upon The Sky

    Perjalanan Neil Armstrong dan Buzz Aldrin ke bulan di tahun 1969 ternyata membawa misteri.  Penemuan yang dirahasiakan selama bertahun-tahun... Apa itu? 

    Saat Autobots menjalankan misi rahasia ke bulan, mereka pun menemukan "Ark", pesawat terbang luar angkasa Cybertronian yang ternyata jatuh di bulan.  Tidak hanya itu, mereka pun menemukan Sentinel Prime, pimpinan Autobots terdahulu yang juga pencipta semacam jembatan luar angkasa sehingga bisa menembus batas ruang dan waktu (teleportasi).  Untuk membangkitkan jembatan luar angkasa ini, hanya bisa dilakukan oleh Sentinel Prime, sehingga para Deception pun mengejar Sentinel Prime.  Mereka bermaksud untuk membawa Cybertron ke bumi, dan menjadikan manusia sebagai budak.   

    (source: internet)


    (source: internet)


    (source: internet)

    Apa yang terjadi berikutnya?  




















    (source: internet)
















    Sekuel ketiga Transformers menampilkan tokoh-tokoh baru.  Pacar baru Sam Witwicky (Shia LaBeouf), yang bernama Carly Spencer (diperankan Rosie Huntington - Whiteley).  Dari Autobots, kehadiran Sentinel Prime (disuarakan Leonard Nimoy) membawa warna tersendiri.  Begitupun para robot Deception kembali hadir memberikan ketegangan ekstra, seperti adanya Soundwave dan Shockwave, keduanya disuarakan oleh Frank Welker.  Satu lagi tokoh baru, Patrick Dempsey yang memerankan Dylan Gould, konglomerat yang ternyata memihak Deception.

    (source: internet)

    Tahun 2007, "Transformers" pertama kali release.  Sekuel kedua "Transformers: Revenge of The Fallen" (2009) hadir di bioskop-bioskop.  Dan tahun 2011 ini, tayang sekuel ketiga "Transformers: Dark of The Moon".  Ketiganya berhasil mencapai hits box office.  "Transformers: Dark of The Moon" berhasil meraih penghasilan di seluruh dunia senilai total USD 1.037.673.000,00 (gross per 7 Agustus 2011, wikipedia.com). ---


    (2011 -08-07) (2011 -08-07)

    "Harry Potter & The Deathly Hallow Part 2", Avada Kedavra! And It All End...

    The intense Harry Potter & The Deathly Hallow Part 2 finally premiere... The most wanted to see movie. It's the end of the long 7 series of JK Rowling imagination about wizards and humans, or should we call it muggles.

    I got the chance to see it in Shaw House at Singapore. The super giant poster on the street of Orchard had tempting me to walk in to the cinema. The curiosity and excitement had drag me to see it sooner, rather than to wait and watch it in the hometown cinema. 
    With only Singapore $8 (around Rp56.000,00), is so worthed!

    Super giant poster on the street of Orchard --- (source: wawan djuhansyah)
     
    Its very intense and mostly suitable with the book story.  For me, its satisfying... Sad to finally saw the end.  Cool animation effect, especially at the part when Harry try to escape after taking the diadem. The fire chasing him in the secret room.  Eventhough the movie is having a slightly different ending when the fight occured.  That's one dissapointment of this spectacular ending...  However, its terrific closure!


    (source: internet)
    Kembali menonton di negeri sendiri... 
    Akhirnya, bagian dua dari perjalanan 7 seri Harry Potter, diputar di bioskop-bioskop.  Antrian panjang siap memenuhi setiap audi yang menayangkan “Harry Potter & The Deathly Hallow Part 2”.  Film ini seperti diduga banyak pihak, menarik perhatian dan berhasil jadi box office.  Saat opening weekend, meraih gross pendapatan sebesar $169,189,427 (Amerika Serikat, per 17 July 2011, dari 4375 Screens).

    Seberapa seru bagian akhir serial fenomenal ini?  Yang pasti, “Harry Potter & The Deathly Hallow Part 2” menawarkan ketegangan dari awal sampai akhir.  Dimulai dari kesepakatan yang dilakukan Harry dengan Griphook si Goblin sampai pertarungan final antara Harry dan Voldemort.
    (source: internet)
    Bagi penggemar bukunya, tentu kisah akhir ini tidak asing lagi.  Pertarungan demi pertarungan digambarkan dengan mengesankan, hampir menyerupai visualisasi cerita novel-nya.  Selain itu, visual efek terlihat realistis, membawa penonton jadi bagian dari jalannya cerita.

    We're gonna miss Harry Potter...! ---